Jakarta – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) berencana membentuk tim lima atau panitia khusus (pansus) untuk Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sekretaris Jenderal PBNU, Gus Saifullah Yusuf (Gus Ipul), menyatakan bahwa pansus ini akan dibentuk dengan tujuan meluruskan sejarah dan mengembalikan PKB ke PBNU sebagai pemilik sah.
Gus Ipul menilai bahwa saat ini banyak elite PKB yang membuat pernyataan yang menyimpang dari prinsip awal berdirinya PKB. Bahkan, menurutnya, ada upaya nyata dan sistematis dari elite PKB untuk menjauhkan PKB dari struktur NU.
Gus Ipul juga mencontohkan beberapa pernyataan elite PKB yang menganggap bahwa PBNU tidak perlu didengarkan. Padahal, menurutnya, tanpa mendengarkan PBNU, PKB terbukti gagal dalam proses pemilihan presiden beberapa waktu lalu.
Untuk menindaklanjuti aksi ini, PBNU akan membentuk Tim Lima, yang mana Tim Lima ini memiliki inspirasi dari sejarah tim lima pada masa reformasi dan berjasa dalam mendirikan partai PKB. Tim ini akan mulai bekerja setelah mendapatkan persetujuan dari KH Miftachul Ahyar dan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf selaku Rais Aam NU.
“Kita akan mengundang seluruh tokoh dan para aktivis NU untuk dimintai pendapatnya terkait hal ini,” tambahnya.