Jakarta – Jonatan Christie harus mengakhiri perjalanannya di Olimpiade 2024 Paris setelah dikalahkan oleh Lakshya Sen dengan skor 18-21 dan 12-21 pada pertandingan terakhir Grup L nomor tunggal putra di Porte de la Chapelle Arena, Paris.
Pada awal game pertama, Jonatan sempat memegang kendali permainan dan unggul jauh hingga 8-3. Namun, Sen berhasil bangkit dan meraih lima poin beruntun untuk menyamakan kedudukan menjadi 8-8. Pemain asal India tersebut kemudian unggul 11-10 atas Jonatan saat interval. Beberapa kesalahan yang dilakukan Jonatan memberikan poin mudah bagi Sen.
Setelah interval, permainan reli yang apik menjadi kunci bagi Jonatan untuk mengimbangi permainan Sen. Kejar-mengejar angka terjadi, dan Jonatan berhasil mendekat dengan skor 13-14. Kedudukan kemudian sama kuat 14-14 setelah flick serve Jonatan berhasil mengecoh Sen. Kedudukan kembali sama 16-16, dan Jonatan unggul 17-16 setelah smes Sen menyangkut. Sayangnya, keunggulan dua poin 18-16 tidak mampu dimanfaatkan oleh Jonatan. Sen kemudian sukses meraih lima poin beruntun, termasuk penyelamatan luar biasa dengan memukul bola dari belakang badan, hingga unggul 20-18. Pengembalian bola yang tidak menyeberang net dari Jonatan membuat Sen merebut game pertama dengan skor 21-18.
Di game kedua, Sen langsung mengambil alih kendali permainan dan unggul jauh hingga 8-4 serta 11-6 saat interval. Usai interval, Jonatan mencoba bermain lebih agresif dan beberapa kali mengincar posisi backhand Sen hingga mendekat dengan skor 9-13. Kesalahan yang dibuat oleh Jonatan membuat Lawannya semakin unggul jauh hingga 17-9. Sebuah smes melebar dari Jonatan membuat Sen unggul 18-10. Jonatan yang merupakan unggulan ketiga di Olimpiade 2024 akhirnya menelan kekalahan 12-21 di game kedua.
Hasil ini membuat Jonatan tersingkir dari Olimpiade 2024. Sen yang menjadi juara Grup L berhak lolos ke babak 16 besar tunggal putra Olimpiade 2024. Kekalahan ini juga membuat Anthony Ginting menjadi satu-satunya tunggal putra Indonesia yang tersisa di Olimpiade 2024. Ginting akan melawan Toma Junior Popov malam ini untuk memperebutkan tiket ke babak 16 besar.
Harapan besar kini tertumpu pada mereka dan Anthony Ginting untuk membawa pulang medali bagi Indonesia di ajang bergengsi ini.