Jakarta – Sebuah pesawat pembom nuklir Rusia, Tu-22M3, diberitakan jatuh di wilayah Siberia minggu ini. Video insiden tersebut telah beredar luas di media sosial, menarik perhatian publik dan media internasional.
The Insider, sebuah situs berita investigasi independen di Rusia, juga membagikan berita serupa di saluran Telegram mereka. “Sebuah pembom Tu-22M3 jatuh di wilayah Irkutsk, awaknya berhasil keluar, menurut laporan Kementerian Pertahanan Rusia,” tulis situs berita tersebut. Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan bahwa penyebab awal kecelakaan adalah malfungsi teknis. Pesawat itu jatuh di area tak berpenghuni, sehingga tidak ada kerusakan di darat.
Gubernur wilayah Irkutsk, yaitu Igor Ivanovich Kobzev, membenarkan kejadian tersebut melalui saluran Telegramnya. Kobzev juga mencatat bahwa layanan darurat segera merespons di lokasi kejadian dan informasi lebih lanjut kemungkinan akan dirilis pada hari ini.
Rusia saat ini sedang terlibat dalam perang dengan Ukraina sejak Presiden Vladimir Putin memerintahkan invasi pada Februari 2022. Dalam beberapa hari terakhir, Ukraina telah meluncurkan serangan ofensif di wilayah perbatasan Rusia, Kursk, yang memicu evakuasi massal dan kecaman dari Putin.
Layanan darurat Rusia telah merespons dengan cepat di lokasi kejadian. Informasi lebih lanjut mengenai insiden ini diharapkan akan dirilis oleh pihak berwenang dalam waktu dekat. Kejadian ini menambah daftar insiden militer yang terjadi di tengah ketegangan antara Rusia dan Ukraina.