Jakarta – Polisi Jerman sedang melakukan operasi perburuan besar-besaran terhadap seorang pria yang melakukan aksi penikaman massal di sebuah festival jalanan di kota Solingen. Insiden tragis ini terjadi pada Jumat (23/8) malam waktu setempat, mengakibatkan tiga orang tewas dan delapan orang lainnya luka-luka.
Dilansir dari kantor berita AFP, Sabtu (24/8/2024), polisi segera menutup pusat kota Solingen setelah serangan tersebut. Penutupan ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan memudahkan proses investigasi. Dalam pernyataan resmi, polisi mengungkapkan bahwa lima dari korban yang terluka berada dalam kondisi “serius”.
Pasukan khusus turut dikerahkan untuk membantu personel keamanan di pusat kota. Selain itu, sebuah helikopter juga digunakan untuk memantau situasi dari udara, menurut laporan seorang jurnalis AFP yang berada di lokasi kejadian.
Ribuan orang berkumpul di depan panggung pada malam pertama “Festival Keragaman,” sebuah acara besar untuk memperingati ulang tahun ke-650 kota Solingen. Momen yang seharusnya menjadi perayaan berubah menjadi tragedi ketika sebuah serangan penikaman terjadi.
Dalam pernyataan yang diunggah di media sosial, Wali Kota Solingen Tim-Oliver Kurzbach menyatakan bahwa seluruh kota sedang berada dalam “keterkejutan, kengerian, dan kesedihan yang mendalam” akibat insiden tersebut. Kurzbach juga mengucapkan terima kasih kepada layanan darurat atas respons cepat mereka di tempat kejadian dan menyampaikan simpati kepada semua orang yang menyaksikan serangan tersebut.