in

Mobil Overheat? Jangan Sentuh Kap Mesin Sebelum Baca Ini!

Jakarta – Mesin mobil yang mengalami kenaikan suhu di atas rata-rata atau overheat sering terjadi pada kendaraan bermesin pembakaran internal (ICE). Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor dan penting bagi pengemudi untuk mengetahui cara mengatasinya.

Overheat bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, sehingga pengetahuan dan kesiapan pengemudi dalam menangani situasi ini sangat penting. Tanda-tanda umum overheat pada mobil meliputi peningkatan indikator suhu mesin atau dalam kasus ekstrem, munculnya asap dari kap mesin.

Jika indikator suhu menunjukkan panas berlebih, mobil akan kehilangan tenaga dan biasanya terdengar bunyi ping atau ketukan keras. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda lakukan ketika mesin mobil mengalami overheat.

Langkah-Langkah Mengatasi Mesin Overheat
– Segera menepi dan berhenti setelah menemukan tempat yang aman untuk melakukannya.
– Pindahkan tuas transmisi ke posisi P (Parkir) untuk kendaraan otomatis atau ke N (Netral) pada kendaraan manual, lalu aktifkan rem parkir.
– Jangan lupa mematikan A/C jika sebelumnya dalam kondisi hidup.
– Jika ada tetesan cairan pendingin mesin (coolant) di bawah kendaraan atau uap keluar dari kap mesin, matikan mesin. Menurut siaran resmi Hyundai Gowa, disarankan untuk tidak membuka kap mesin hingga pendingin berhenti bekerja atau penguapan berhenti.
– Jika tidak terlihat adanya kebocoran air pendingin mesin dan tidak ada uap, biarkan mesin hidup dan periksa untuk memastikan kipas pendingin mesin masih beroperasi. Jika kipas tidak bekerja, matikan mesin.
– Periksa kebocoran air pendingin mesin dari radiator, selang, atau di bawah kendaraan. Perlu dipahami bahwa jika sistem AC telah digunakan, air dingin akan menetes saat Anda berhenti dan itu adalah hal normal.
– Jika air pendingin mesin bocor, segera matikan mesin.
– Apabila Anda tidak dapat menemukan penyebab overheat, tunggu hingga temperatur mesin kembali normal.
– Jika cairan pendingin menyusut atau habis, tambahkan cairan pendingin mesin ke penampungan dengan hati-hati untuk menaikkan level cairan pendingin mesin di penampungan hingga tanda setengahnya.
– Kemudian lanjutkan perjalanan dengan hati-hati, waspada terhadap tanda-tanda overheat lebih lanjut. Jika terjadi lagi, segera hubungi bengkel resmi untuk mendapatkan bantuan.

Menghadapi situasi overheat pada mesin mobil memerlukan pengetahuan dan kesiapan yang memadai dari pengemudi. Dengan memahami langkah-langkah di atas, Anda dapat mengatasi masalah overheat dengan lebih tenang dan efektif. Jangan lupa untuk selalu memeriksa kondisi mesin dan sistem pendingin secara berkala untuk mencegah terjadinya overheat.