Jakarta – Direktur Operasional PT Transportasi Jakarta (TransJakarta), Daud Joseph, mengungkapkan bahwa ekosistem bus listrik di Indonesia kini semakin kompetitif. Hal ini berdampak positif pada harga pengadaan yang menjadi lebih terjangkau.
Pernyataan ini disampaikan setelah perusahaan menandatangani kerja sama untuk pengadaan 200 unit bus listrik baru yang akan beroperasi di koridor atau jalur TransJakarta pada tahun ini.
Selama masa pemakaian, bus listrik tidak mengalami keluhan yang signifikan. Kekhawatiran masyarakat mengenai kendala dalam menggunakan kendaraan listrik sebagai alat transportasi pun mulai memudar.
Dengan minimnya keluhan dan semakin kompetitifnya ekosistem bus listrik, PT TransJakarta bertekad untuk terus meremajakan armadanya. Perusahaan berencana untuk secara bertahap mengubah seluruh armada TransJakarta menjadi bus listrik.
Saat ini, dari total 4.700 unit bus TransJakarta yang beroperasi, baru 300 unit yang akan menjadi bus listrik hingga akhir tahun ini. Langkah ini menunjukkan komitmen PT TransJakarta dalam mendukung transportasi ramah lingkungan di ibu kota.