in

Ini Alasan Mengejutkan Kenapa Mobil Manual Boros BBM!

Jakarta – Mobil manual sering kali menjadi pilihan utama bagi banyak konsumen. Sebagian besar orang percaya bahwa konsumsi bahan bakar mobil manual lebih hemat. Namun, kenyataannya ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan mobil manual menjadi boros bahan bakar. Apa saja faktor-faktor tersebut?

Hardi Wibowo, pemilik Aha Motor Yogyakarta, menjelaskan bahwa ada banyak faktor yang menyebabkan mobil manual menjadi boros bahan bakar. Secara garis besar, faktor-faktor ini dapat dikelompokkan menjadi tiga. Pertama, performa mesin yang tidak optimal. Ketika mesin tidak dalam kondisi prima, tenaga yang dihasilkan tidak maksimal. Hal ini memaksa pengemudi untuk menginjak pedal gas lebih dalam, yang pada akhirnya meningkatkan konsumsi bahan bakar.

Selain mesin, kopling yang sudah waktunya diganti juga menjadi faktor penting. Menurut Hardi, kopling yang sudah aus tidak dapat menyalurkan tenaga dengan baik ke roda penggerak. Gejala lain yang muncul ketika kopling sudah jelek adalah tenaga yang ngempos dan mobil cenderung tidak kuat saat digunakan untuk menanjak. Kondisi ini tentu saja membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros.

Faktor ketiga adalah kondisi lalu lintas dan penggunaan mobil. Hardi menjelaskan bahwa pemakaian mobil dalam kondisi tertentu dapat menyebabkan angka rata-rata konsumsi bahan bakar pada layar MID (Multi Information Display) menjadi lebih boros. Layar MID menghitung jumlah bahan bakar yang terpakai dan jarak tempuh secara rata-rata, sehingga angka ini mudah berubah-ubah tergantung pada kondisi lalu lintas.

Menurut Hardi, setiap bahan bakar yang terbakar harus dapat dikonversikan menjadi jarak tempuh untuk mencapai efisiensi konsumsi bahan bakar. Oleh karena itu, menjaga performa mesin dan kopling dalam kondisi optimal sangat penting untuk menghemat bahan bakar. Selain itu, pengemudi juga perlu memperhatikan kondisi lalu lintas dan cara mengemudi untuk memaksimalkan efisiensi bahan bakar.