Jakarta – Marc Marquez, Pembalap Gresini Racing, dikabarkan tidak puas dengan kinerja marshal ketika motornya terbakar di MotoGP Mandalika. Marquez gagal menyelesaikan balapan yang berlangsung di Sirkuit Mandalika setelah mengalami masalah pada motornya di lap ke-10.
Pembalap asal Spanyol ini terpaksa menepi saat balapan tengah berlangsung karena motornya mengeluarkan api. Dalam tayangan siaran langsung, marshal MotoGP Mandalika terlihat langsung menghampiri motor Ducati Desmodici GP23 yang ditunggangi Marquez untuk memadamkan api.
Meski begitu, Marquez diklaim tidak senang dengan kerja marshal. Klaim ini diungkapkan oleh jurnalis MotoGP, Simon Patterson, dalam unggahannya di media sosial. Patterson menyebut bahwa Marquez merasa tidak puas dengan cara marshal menangani insiden tersebut.
Terlepas dari klaim tersebut, Marquez harus menerima kenyataan kembali meraih hasil buruk saat full race MotoGP Mandalika. Pada tahun lalu, saat masih bersama tim Repsol Honda, Marquez jatuh saat sprint race dan full race sehingga tidak dapat membawa poin sama sekali dari Indonesia.
Musim sebelumnya, MotoGP 2022, Marquez juga gagal balapan. Saat itu, Marquez sudah sempat jatuh pada saat sesi latihan. Menjelang balapan, nasib nahas kembali menghampirinya pada hari Minggu pagi tepatnya saat melakukan pemanasan.