Jakarta – Dunia hiburan terhenyak oleh kabar duka yang datang tiba-tiba: Liam Payne, mantan anggota boyband ternama One Direction, telah berpulang. Kepergian mendadak Liam ini menyisakan banyak tanda tanya, terutama karena ia tampak sehat dan baru saja berinteraksi dengan banyak orang. Bahkan, Liam sempat menghadiri konser rekannya, Niall Horan, dan bertegur sapa dengan para penggemar.
Sebelum berpulang, Liam Payne sempat mengunggah video ceria di akun Snapchat-nya, hanya satu jam sebelum peristiwa tragis itu terjadi. Dalam video tersebut, Liam tampak bahagia dan tidak menunjukkan tanda-tanda adanya masalah.
Percakapan antara pihak hotel, Esteban selaku General Manager, dan layanan darurat 911 telah tersebar luas di media sosial. Dalam percakapan tersebut, pihak hotel sempat meminta bantuan karena khawatir dengan kondisi Liam Payne. Esteban mengungkapkan bahwa Liam telah menginap di hotel tersebut selama dua hingga tiga hari, namun mereka tidak dapat memasuki kamarnya untuk memberikan pertolongan.
Pihak 911 terus mempertanyakan apakah Liam Payne berada di bawah pengaruh narkoba dan alkohol, karena hal ini akan mempengaruhi keputusan untuk mengirimkan tim medis dan polisi. Sebelumnya, pihak hotel memang sudah mencurigai perilaku Liam yang tidak biasa.
Sebelum kejadian, Liam Payne sempat membuat keributan di lobi hotel. Ia terlihat marah-marah hingga merusak laptopnya. Insiden ini membuat para pegawai hotel semakin waspada terhadap perilaku Liam.
Setelah insiden di lobi, Liam Payne dikabarkan pingsan dan dibawa ke kamarnya oleh pihak hotel. Ia kemudian ditinggalkan sendirian di kamar, sementara pihak hotel terus mengawasi dari luar. Namun, takdir berkata lain, dan Liam Payne ditemukan meninggal dunia.