Jakarta – Menjelang pertarungan El Clasico yang dinanti-nantikan akhir pekan ini, Real Madrid tidak berada dalam kondisi prima. Namun, jika menilik rekam jejak pertemuan terakhir, El Real masih menunjukkan supremasi atas Barcelona. Pertandingan ini akan digelar di Santiago Bernabeu pada Minggu (27/10/2024) dini hari WIB.
Barcelona, yang saat ini memimpin klasemen, bertekad untuk memperlebar jarak dengan Real Madrid yang berada di posisi kedua dengan selisih tiga poin. Kondisi Real Madrid yang tengah dilanda badai cedera menjadi peluang bagi Barcelona untuk memaksimalkan situasi. Rodrygo dan Thibaut Courtois dipastikan absen karena cedera, menambah daftar pemain yang harus menepi.
Di sisi lain, Barcelona sedang dalam performa terbaiknya. Beberapa pemain kunci yang sebelumnya absen, seperti Frenkie de Jong dan Gavi, telah kembali memperkuat tim. Ketajaman Robert Lewandowski diharapkan dapat menjadi senjata utama Barcelona untuk meraih tiga poin penuh.
Namun, Barcelona harus waspada terhadap catatan buruk mereka dalam beberapa pertemuan terakhir di El Clasico. Dalam empat laga terakhir di berbagai kompetisi, Real Madrid selalu berhasil mengalahkan Barcelona. Mereka kini mengincar kemenangan kelima berturut-turut di El Clasico, sebuah prestasi yang belum pernah terjadi dalam 59 tahun terakhir, sejak periode 2020 hingga 2022.
Sejak tahun 2020, Barcelona telah mengalami 10 kekalahan dari 14 pertandingan El Clasico terakhir. Jumlah ini setara dengan total kekalahan mereka dalam 39 pertandingan sebelumnya, yang dimulai pada era Pep Guardiola. Pada masa itu, Barcelona mencatatkan 19 kemenangan, 10 hasil imbang, dan 10 kekalahan.
Dalam lima pertemuan kandang terakhir melawan Barcelona di liga, Real Madrid berhasil menang empat kali dan hanya kalah sekali. Bahkan, dua pertemuan terakhir di ibu kota Spanyol dimenangkan oleh Los Blancos. Real Madrid kini memiliki peluang untuk menyamai rekor tiga kemenangan kandang beruntun di El Clasico, seperti yang terjadi pada periode 1988-1991.